Tips Membuat Domain yang Tepat untuk Website


Memiliki website dengan efektifitas tinggi tentunya menjadi harapan semua orang, terutama bagi Anda yang memiliki usaha bisnis online. Sangat penting kiranya untuk memaksimalkan efektifitas situs Anda sehingga pelanggan lebih tertarik untuk melihatnya, yang pada akhirnya bisa meningkatkan penjualan Anda. Namun sebelum melangkah lebih jauh, ada baiknya jika Anda memperhatikan satu hal ini, yaitu pembuatan domain.

Domain merupakan identitas website Anda diinternet, yang berupa nama domain unik, yang kamu buat dan hanya kamulah pemilik satu-satunya. Jadi, buatlah nama domain yang simple dan mudah untuk diingat.

Baca juga: Pengertian Domain dan Jenisnya!

Tips Membuat Domain yang Tepat untuk Website

Membuat Domain berdasarkan Brand
Ini adalah salah satu cara untuk mengenalkan brand terlebih dahulu kepada publik. Misalnya Anda mempunyai usaha menyediakan jasa cpanel dengan brand cpanel murah. Maka Anda bisa membuat website dengan nama domain yang serupa yaitu "cpanelmurah.com".

Gunakan ekstensi Domain yang Tepat
Penggunaan ekstensi domain (.com) sangat disarankan karena diruang lingkup global, ekstensi tersebut sudah sangat populer. Alternatif kedua jika Anda merasa kesulitan saat mencari nama domain dengan ekstensi .com adalah .net atau bisa juga menggunakan ccTLD atau country code top level domain. Misalnya .id,.uk dan lain sebagainya.

Buatlah Nama Domain yang Simple
Buatlah nama domain yang simple agar mudah untuk diingat. Hanya satu kata namun punya makna. Contoh mudahnya: google, detik, kaskus. Dengan demikian orang akan mudah mengingat nama domain kita.

Hindari Penggunaan Tanda Penghubung atau Angka
Sangat disarankan untuk menghindari penggunaan tanda penghubung seperti (-) atau angka (123) pada nama domain. Mengapa? Hal tersebut akan nampak aneh dan terkesan ribet untuk sebuah nama domain. Kemungkinan juga orang akan mudah lupa jika ada tanda penghubung di antara nama domain. Coba bayangkan jika Facebook memiliki nama domain yang ada tanda penghubung, maka akan menjadi “face-book.com“ terkesan aneh, bukan?

Mengecek Domain yang ada
Dalam memilih nama domain, pastikan bahwa nama domain Anda belum di trademark, copyright, atau digunakan oleh perusahaan lain. Jika Anda menggunakan nama yang sudah di trademark, copyright, dan digunakan oleh perusahaan lain, Anda bisa saja terkena masalah legal.

Memikirkan Jangka Panjang
Anda harus memikirkan jangka panjang. Mengapa? Anda harus memikirkan bisnis Anda ke depannya akan seperti apa dan tujuannya apa?. atau Anda ingin mengembangkan bisnis agar lebih besar. Dengan memikirkan jangka panjang, maka Anda tidak perlu repot mengubah nama domain, jika Anda ingin melakukan ekspansi pada bisnis Anda.

Nah, itulah Tips Membuat Domain yang Tepat untuk Website. Semoga tips diatas bermanfaat dan Anda dapat menerapkannya pada saat membuat website.


Artikel terkait:
Cara Login cPanel Dengan Mudah dan Cepat
Tips Memilih Hosting Dengan Tepat
Pengertian SSL Beserta Fungsinya
Pengertian Web Hosting dan Fungsinya

Comments

Popular posts from this blog

Apa itu WHMCS? Begini Pengertian Fungsi Serta Kelebihannya!

Mengenal Jenis-Jenis Database

Pengertian Shoutcast Serta Kelebihan dan Kekurangannya!